Macet Musiman
Macet Musiman - Sebuah pengalaman yang sungguh melelahkan, hal ini terjadi pada saat saya mau berangkat ke suatu daerah, yang kebetulan daerah tersebut tempat ziarah, tepatnya di daerah Pamijahan yang tidak jauh dari Cipatujah, antara 20 km dari pamijahan, jadi tepatnya kalau dari tempat saya mkalau mau ke Cipatujah melewati dulu Pamijahan. Terus apa kaitannya dengan macet musiman ?.
Begini, sudah biasanya untuk para peziarah datang ke makam Wali, yang biasanya selalu di lakukan di bulan Ruwah, tepatnya akhir bulan ruwah. Menurut masyarakat setempat aktifitas peziarah ini di awali dari tanggal 1 sampai dengan tiga puluh rewah, dari tanggal itulah jalan raya menuju ke gua Pamijahan macet, padat merayap. di gua tersebut terdapat makam syekh Abdul Muhyi. Yang mana para peziarah datang dari penjuru daerah, terutama didominasi dari daerah jawa tengah, tidak ketinggalan daerah istimewa Jogjakarta, Jakarta dan daerah-daerah di Jawa Barat.
Pada waktu itu saya terperangkap ditengah-tengah kemacetan yang terjadi di musim ziarah tepatnya bulan ruwah. Beberapa bus bahkan puluhan bus berbaris menunggu giliran untuk jalan, sementara itu pengendara motor tidak bisa melaju dengan lancar karena jalan yang kami lalui oleh para pengendara motor terlalu sempit, karena yang harusnya mobil sedang ini diisi dengan bus-bus besar, kalau di bandingkan dengan kemacetan di Jakarta hampir sama. Cuman bedanya macet di sini macet musiman, jadi macetnya hanya di musim ziarah saja. Sebenarnya peziarah di lain bulan ruwah juga selalu ada, namun tidak menimbulkan kemacetan seperti di bulan tersebut.
Karena kemacetan tersebut saya terjebak di tengah bus-bus besar hampir selama dua jam, coba sobat lihat poto yang saya ambil .
Kejadian ini sering terjadi beberapa bulan sebelum ramadhan, pengunjung datang dari berbagi daerah terutama dari daerah jawa tengah. Moment ini sering digunakan kesempatannya oleh para pengojek untuk mendapatkan rupiah, karena kesempatan ini peluang besar bagi mereka untuk dijadikan penghasilan mereka bertambah, karena banyak sekali penumpang bus yang turun jauh dari tempat yang dituju. Untuk jarak kemacetan lumayan jauh, kira-kira hampir lima kilo meter dari tempat jaroh.
Pejalan kaki hampir tidak kebagian jalan, mereka memilih berjalan di bahu jalan saja, inilah yang di sebut macet musiman, karena saya sering lewat sebelum bulan-bulan musim ziarah, jalananan kosong tidak seperti pada poto di atas. Mobil bus berdesakan hampir-hampir miring bahkan hampir jungkir balik di karenakan jalan yang di lalui banyak yang labil, miring-miring. karena kebetulan daerah pinggiran, dan jalan-pun hanya cukup untuk dua mobil bak kecil saja. Untuk mobil Bus yang datang setiap harinya hampir seratusan, namun moment ini hanya bisa anda saksikan kalu mau menjelang ramadhan saja.
Ok itulah sedikit informasi tentang macet musiman, karena macet musiman ini hanya terjadi dalam setahun sekali. Mudah-mudahan artikel ini bisa membantu anda apabila berkunjung ke tempat tersebut untuk berjiarah. Terima kasih semoga bermanfaat.